Home » Posts filed under Esse Mild
(PERHATIAN: Review ini seharusnya saya publish pada tanggal 25 Mei lalu, namun dikarenakan baru sempat membuka blogspot, maka pada akhirnya saya baru bisa mengunggah review Esse Mild Limited Edition pada hari ini).
Selamat malam,
Kehidupan admin sebenarnya sudah mulai disibukkan dengan berbagai kegiatan yang menurut admin sangat tidak mungkin untuk membuat review mengenai rokok yang dijual di Indonesia. Dalam hal ini, sebenarnya admin sedang berusaha untuk tidak membuat review mengenai rokok yang ada di Indonesia, sesuai yang admin tulis pada postingan Djarum Black Cappuccino yang admin nyatakan sebagai postingan terakhir sebelum bulan Ramadhan. Namun apa daya, ketika admin sedang iseng mencari sesuatu yang sebenarnya tidak berkaitan langsung dengan rokok (yakni ketika admin ingin membeli Kopiko 78), tiba-tiba saja admin mendapatkan produk yang sekiranya baru saja masuk di toko tersebut. Pada akhirnya, niatan admin untuk menulis kembali ada, menyusul admin baru bisa mendapatkan barang yang dikatakan merupakan produksi paling terbaru.
Review yang admin akan bahas pada kesempatan kali ini ialah Esse Mild Limited Edition, dimana produk ini merupakan produk yang dikatakan sangat baru untuk masuk pasaran, sekitar pertengahan hingga akhir Mei ini merupakan penjualan perdana dari Limited Edition yang dikatakan sangat baru. Kalau admin lihat di kode produksi rokok ini, produk ini merupakan produk yang dibuat kisaran awal Mei hingga waktu yang sampai sekarang admin tidak ketahui. Penjualan rokok ini semestinya kemungkinan akan berjalan selama satu-dua bulan dari produksi dari rokok ini. Mengingat review ini perlu adanya analisis, maka pada akhirnya admin bisa menuliskan analisis dari produk ini layaknya berikut ini:
- Esse Mild merupakan portofolio pertama yang dikeluarkan oleh Esse yang diluncurkan sekitar akhir tahun 2013. Produk ini seakan membawa Esse memasuki paradigma terbaru dalam hal dunia rokok di Indonesia. Dengan inovasi charcoal filter yang pertama kali diterapkan untuk rokok kretek di Indonesia, Esse Mild seakan membangun paradigma baru dalam hal rokok SKM LTLN yang pada umumnya hanya menggunakan filtrasi asetat secara tunggal. Esse Mild dengan inovasi dual filter (charcoal filter + acetate filter) membuktikan bahwa produk ini merupakan produk yang sangat revolusioner untuk jenis SKM LTLN. Mengingat beberapa alasan mengapa pabrikan jarang menggunakan filter berbasis arang diantaranya ialah mengurangi sensasi kretek yang terserap dengan adanya activated charcoal yang katanya bisa mengurangi sensasi merokok, maka pada akhirnya Esse berani meluncurkan dengan inovasi charcoal filter untuk sensasi rasa yang jauh lebih lembut bila dibandingkan dengan filter asetat saja. Dalam hal ini, Esse Mild merupakan wujud atas model kretek yang dikatakan modern untuk saat ini, maka demi meningkatkan penjualan, Esse Mild pada akhirnya meluncurkan Limited Edition pertamanya di bulan Mei ini dengan harapan perokok Esse Mild bisa meningkat secara keseluruhan.
- Penggunaan motif batik campuran layaknya kemasan Esse Mild Limited Edition kali ini merupakan wujud bukti bahwa Esse sangat mencintai Indonesia, dikarenakan motif batik yang digunakan merupakan gabungan atas motif batik yang umumnya ditemui di Indonesia. Beberapa motif batik yang saya temui di kemasan ini ialah model Parang, Cirebon, Kawung, dan batik-batik lain yang ada di Indonesia. Esse Mild pada kali ini mengusung Limited Edition pertamanya dengan inovasi kemasan batik yang sangat modern, dimana untuk keluarga Esse Mild sendiri yang pertama kali menerapkan Limited Edition ialah Esse Change dengan adanya unsur lensa cembung yang diimpor dari Korea Selatan. Penggunaan batik sendiri menegaskan bahwa adanya unsur modern yang terdapat pada rokok Esse, disertai sensasi khas kretek yang sudah menjadi tradisi Indonesia membuktikan bahwa Esse Mild bisa diperhitungkan dalam segmen SKM LTLN di Indonesia.
- Dapat disimpulkan bahwa dengan adanya motif batik yang sangat unik dan modern, adanya kemungkinan penjualan yang baik untuk portofolio Esse Mild membuktikan bahwa Esse Mild sepertinya mulai disukai oleh perokok di Indonesia, terutama perokok 18-30 tahun yang percaya bahwa Indonesia memiliki kekayaan dalam hal motif batik, terutama jika kita melihat bahwa kemasan batik ini sudah disesuaikan dengan kultur orang Indonesia, dan dalam hal ini sepertinya Esse Mild Limited Edition merupakan merek rokok yang mampu menggabungkan berbagai macam batik ke dalam satu keharmonisan desain.
Baiklah, itu sedikit analisis mengapa Esse bisa meluncurkan Esse Mild Limited Edition, dan kemungkinan penjualan atas kemasan ini berjalan sekitar satu hingga dua bulan ke depan. Mari kita review rokok ini dimulai dari harga terlebih dahulu. Untuk harga rokok ini saya beli dengan harga Rp. 19.000 (agak sedikit mahal dikarenakan saya mendapatkan rokok ini di Circle K, harga resmi di Alfamart dan Indomaret sekitar 18.000-an, cukai 16.500) dengan kuantitas isi 20 batang. Untuk harga, rokok ini seakan menawarkan sensasi kemasan yang cenderung unik dengan harga yang sama dengan Esse Mild pada umumnya. Untuk harga sendiri saya beri nilai 7.4 dari 10.
Kemudian kita coba review kemasannya dengan seksama
Kemasan rokok ini menggunakan basis warna merah tua, hitam, silver, dan putih. Pada bagian depan dan belakang kemasan, terdapat gabungan dari beberapa batik yang sering dipakai oleh orang Indonesia, diantaranya ialah Daun di bagian atas dan tengah, Cirebon dan Sido Mukti pada bagian kanan pattern, Toraja di bagian kiri bawah, dan Kawung di bagian paling bawah. Kesemua pattern batik tersebut bergabung dengan adanya unsur modern yakni adanya segitiga di bagian kiri atas, semacam garis yang membentuk segitiga di bagian kiri bawah, dan beberapa pelengkap pattern yang menjadikan kemasan Limited Edition kali ini sangat kompleks, sampai-sampai admin bingung mengidentifikasi objek batik yang tertera pada kemasan kali ini. Beberapa pattern yang ada menggunakan efek crystal layaknya kemasan Esse Mild pada umumnya, disertai adanya curve silver yang memiliki efek hologram sehingga membuat kemasan rokok ini sangat kompleks. Pada bagian kanan atas terdapat logo Esse terbaru yakni huruf E yang terbentuk sedemikian rupa dengan adanya emboss dan efek hologram, tulisan ESSE menggunakan font serif berwarna silver dengan efek hologram, tulisan MILD menggunakan warna merah tua dengan adanya efek shiny, tulisan LIMITED EDITION yang menggunakan warna silver disertai efek hologram, dan beberapa unsur yang sama dengan kemasan Esse Mild umumnya diantaranya ialah tulisan SUPER SLIM, KRETEK CIGARETTE, dan tulisan 20 BATANG yang memiliki font yang sama dengan adanya unsur warna putih. Hal yang membedakan bagian depan dengan belakang ialah adanya logo CHARCOAL FILTER dengan adanya bola yang melambangkan charcoal serta adanya aliran hisapan dari rokok ini dengan warna silver. Penempatan SKM berada di bagian kiri bawah, layaknya kemasan Esse Mild umumnya. Pada bagian lain sebenarnya sama saja dengan kemasan Esse Mild pada umumnya, yang membedakan ialah adanya unsur batik yang sangat kompleks dan cenderung unik, serta sangat menggambarkan adanya heritage yang ingin dibawa oleh kemasan kali ini. Untuk kemasan sendiri saya beri nilai 9 dari 10.
Kemudian kita coba buka plastiknya dan kemasannya dengan seksama
Pada bagian inner hinge lid dari rokok ini terdapat deskripsi mengenai Charcoal Filter dengan warna panah terhadap unsur Charcoal Filter serta tulisan CHARCOAL FILTER yakni merah. Penjelasan mengenai fitur dari Charcoal Filter ini dimaksudkan untuk menciptakan sensasi rasa yang smooth, serta adanya penegasan Global No. 1 Super Slim. Bagian inner frame dan foil sama saja seperti Esse Mild kemasan reguler yakni warna hitam dan pada foil-nya terdapat logo KT&G dan tulisan Korea Tomorrow & Global dengan adanya efek emboss yang bisa dirasakan dengan seksama
Kemudian kita coba tarik foil-nya dengan seksama
Isi dari rokok ini sama saja dengan Esse Mild reguler yakni 20 batang, dengan susunan batang 10 di depan dan 10 di belakang. Batang rokok menggunakan warna putih.
Kemudian kita coba tarik batang rokok-nya dengan seksama
Panjang rokok ini sama dengan rokok Esse pada umumnya dimana ukuran batang lebih panjang diatas rata-rata, dengan diameter yang menurut saya sangat kecil. Pada bagian tipping paper pada rokok ini terdapat pattern kotak ala Esse Mild yang terdapat di bagian kanan dan kiri kemasan, dengan batasan tipping paper yakni ESSE berwarna hitam beserta tulisan MILD berwarna merah. Perforasi yang digunakan pada rokok ini berjumlah tiga baris, dengan bentuk perforasi dot dan jarak yang agak berdekatan satu sama lain.
Kemudian kita coba rasakan rokoknya dengan seksama
Secara keseluruhan, rasa rokok ini tidak ada bedanya dengan Esse Mild kemasan pada umumnya. Pada sebelum dibakar, rokok ini memiliki rasa manis leci yang sangat terasa dengan tanpa adanya sensasi spicy. Ketika dibakar, rokok ini seakan mulai rasa spicy-nya disertai adanya sensasi liquorice yang menurut saya sangat kuat. Rasa manis pada bakaran rokok ini cenderung kuat namun tidak sekuat Avolution, dengan adanya rasa sedikit adanya unsur kopi yang membentuk karakter dari rokok ini. Rasa manis ini ditunjang dengan rasa spicy yang cenderung tidak begitu kuat, dimana karakter dominan dari rokok ini ialah rasa Tembakau Virginia yang sangat kuat dan disertai a hint of sweetness yang menurut saya sangat terasa. Asap yang saya hisap pada rokok ini cenderung clean dan smooth, berkat adanya penambahan activated charcoal sebagai nilai plus dari rokok ini sehingga meninggalkan kesan manis yang cenderung clean dan tidak apek. Rasa spicy disini dibentuk berkat adanya penambahan cengkeh berkualitas tinggi disertai sensasi saus spicy yang kemungkinan besar dominan adas manis, yang membuat rokok ini seakan sedikit terasa spicy-nya. Blend yang digunakan pada rokok ini mengingatkan saya akan Avolution, namun dengan intensitas manis yang berbeda dan campuran yang sedikit berbeda bila dibandingkan dengan Avolution, tentunya intensitas manis pada rokok ini cenderung sedikit lebih kuat namun terkesan clean dan smooth bila dibandingkan dengan varian Esse Mild lainnya. Memiliki karakter tembakau yang cenderung earthy dan rich, kuat akan rasa Tembakau Virginia beserta sensasi nutty berkat penambahan Tembakau berjenis Oriental. Ketika dikeluarkan lewat hidung, rokok ini menawarkan aroma yang cenderung lembut namun lemah akan rasa spicy-nya. Tarikannya menurut saya pribadi sangat mantap, namun tetap meninggalkan kesan clean dan smooth yang ingin dijual dari rokok ini. Ketika ditarik, rokok ini seakan tidak memiliki harshness, dikarenakan penambahan activated charcoal pada filter rokok ini (dalam hal ini rokok ini menggunakan dual filter) membuat rasa rokok ini menjadi clean namun tetap berkarakter khas. Throat hit pada rokok ini cenderung tidak ada, dimana saya bisa menarik rokok ini tanpa adanya sensasi menusuk di tenggorokan. Cenderung meninggalkan aftertaste nutty kuat disertai sensasi leci yang menurut saya sangat tertinggal di tenggorokan. Durasi bakar rokok ini ialah 10-11 menit tergantung situasi dan kondisi, dimana rokok ini memiliki durasi bakar yang cenderung pas, dikarenakan cacahan tembakau pada rokok ini sangat kecil. Berkat kadar tar rokok ini yang rendah, saya tidak perlu menariknya susah-susah sehingga saya cukup bisa merekomendasikan rokok ini. Pada bakaran mendekati tipping paper, rokok ini tidak meninggalkan kesan chemical layaknya rokok mild pada umumnya. Namun rokok ini memiliki kelemahan yang sama dengan mild pada umumnya, yakni cenderung cepat habis, namun saya merasa rokok ini lebih unggul dikarenakan berkat panjang rokok ini diatas rata-rata. Saya sangat senang dengan sensasi clean dan smooth yang berbeda bila dibandingkan dengan rokok mild merek lain. Untuk rasa saya beri nilai 8.6 dari 10.
KESIMPULAN
Dengan rasa rokok ini yang sangat clean dan smooth, isi rokok ini yang lebih banyak bila dibandingkan dengan SKM LTLN pada umumnya, serta kemasan rokok ini yang sangat kompleks bila dibandingkan dengan Esse Mild kemasan reguler membuat rokok ini termasuk rokok yang layak untuk dikoleksi. Terlebih bagi Anda yang menyukai kemasan yang cenderung kompleks dan memiliki unsur heritage yang tinggi, rokok ini bisa menjadi koleksi terutama bagi Anda yang memang suka mengkoleksi berbagai kemasan yang lebih umum. Kelemahan untuk rokok ini sama dengan Esse Mild umumnya, yakni cepat habis dan bagi beberapa orang, rokok ini cenderung termasuk rokok enteng. Walaupun begitu, kemasan rokok ini sangat layak untuk dikoleksi dan juga dikarenakan penjualan rokok ini sangat terbatas, maka saya rasa Anda wajib mengkoleksi rokok ini dikarenakan penjualan rokok ini sangat terbatas. Untuk distribusi sendiri saya baru menemuinya di Circle K, untuk Indomaret sendiri sepertinya akan mulai menjual rokok ini, namun untuk modern trade lain semisal Alfamart saya kurang begitu tahu apakah rokok ini akan dijual atau tidak. Untuk warung sepertinya untuk kemasan Limited Edition kali ini tidak dijual, dikarenakan peminat di warung cenderung terbatas. Overall, saya memberi nilai pada rokok ini 8.33 dari 10. Artinya, rokok ini menang pada kemasannya yang kompleks serta rasa yang cenderung clean dan smooth. Namun untuk harga rokok ini cenderung kurang begitu terjangkau, namun bila dibandingkan dengan Avolution cenderung lebih enak dan lebih murah Esse Mild. Dan untuk kemasan ini wajib untuk dikoleksi, terutama bagi Anda yang senang berburu rokok dengan stok yang langka.
Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, mention saya di @ReviewRokok, like Page Facebook blog ini di fb.me/ReviewRokok, dan ask saya di ask.fm/reviewrokok, serta add ID Line saya yakni reviewrokok. Sekian dan terima kasih.
Selamat pagi,
Kali ini admin sudah tidak merasa sesibuk layaknya minggu kemarin, dimana dalam hal ini admin baru sempat membuat review rokok yang ada di Indonesia. Dalam hal ini, admin merasa dengan lebih dari 1.000.000 viewers membuat blog ini semakin menegaskan bahwa blog ini merupakan blog khusus membahas rokok dengan pembaca terbanyak. Dimana dalam hal ini hanya sedikit blog ataupun website yang membahas khusus mengenai rokok. Admin sampai sekarang belum ada niatan untuk monetize blog ini dikarenakan beberapa hal, salah satunya ialah menjaga netralitas terhadap rokok yang ada di Indonesia.
Pada kesempatan kali ini, admin akan membahas mengenai review Esse Mild Menthol, dimana sebenarnya demand terhadap review rokok Esse Mild Menthol cukup tinggi. Produk ini admin beli kemarin hari di Alfamart dekat tempat tinggal admin di kawasan Depok dan stok yang tersedia sudah menggunakan pita cukai 2017, dimana untuk masalah rasa dikatakan masih sangat segar dan tidak mengalami perubahan dalam kualitas layaknya rokok berpita cukai 2016 yang saat ini sudah banyak yang mengalami penurunan dalam hal kualitas rasa. Admin menekankan bahwa stok pita cukai 2017 merupakan stok yang dikatakan terbaru, dimana dalam hal ini sangat penting untuk dibahas terutama soal rasa yang dikatakan tidak mengalami penurunan kualitas.
Review ini tidak lengkap tanpa adanya sebuah analisis singkat, dan dalam hal ini admin sedikit membahas mengenai mengapa produk ini bisa diluncurkan dan tetap bertahan hingga saat ini. Analisis ini akan hampir sama dengan analisis Esse Mild Merah namun dengan sedikit perbedaan dimana dalam hal ini admin berusaha menghemat waktu untuk membuat review rokok ini diantaranya sebagai berikut:
Dengan rasa yang menurut saya unik, sensasi Bubble Mint yang cenderung terasa, dan isi yang termasuk banyak membuat rokok ini seakan memiliki keunggulan dalam rasa. Kemasannya yang cenderung modern membuat rokok ini sangat pas bila dibawa ke tongkrongan, dan juga rasa mint yang ditawarkan oleh rokok ini cenderung pas. Mungkin bagi Anda yang menginginkan rasa menthol yang cenderung soft, rokok ini bisa menjadi pilihan bagi Anda yang menginginkan sensasi menthol yang sangat unik, bahkan sampai sekarang belum ada kompetitor yang menawarkan sensasi bubble gum dan mint dalam satu rokok. Namun kelemahan rokok ini terletak pada rasa yang cenderung artifisial, dalam hal ini makin diperkuat ketika mendekati batasan tipping paper terasa chemical taste-nya dan durasi bakar yang cenderung pendek. Untuk distribusi sendiri, rokok ini sangat mudah ditemui di minimarket dan supermarket, tapi untuk warung sendiri rokok ini sepertinya hampir tidak ada sama sekali. Kalaupun ada yang menjual, rokok ini kemungkinan stoknya cenderung sedikit dan maksimum 2 bungkus saja. Dan memang rokok ini sepertinya menyasar kepada segmen menengah ke atas dimana dalam hal ini rokok ini memang kurang begitu laku bila dijual di warung atau toko yang skalanya besar. Overall saya memberi nilai rokok ini 8.2 dari 10. Artinya rokok ini menawarkan sensasi yang unik dan berbeda, namun secara harga cenderung kurang begitu terjangkau.
Cute Girl
Maret 21, 2017
CB Blogger
Indonesia- Esse Mild, terutama Esse Mild Menthol sendiri pada awalnya merupakan percobaan pertama Esse dalam memasuki segmen SKM LTLN dimana notabene dari rokok ini ialah berjenis SPM. Dengan keunggulan yang tidak dimiliki kompetitor, membuat rokok ini selangkah di depan dalam hal inovasi. Diluncurkan pada tahun 2013 pada bulan November, rokok ini seakan mendapat tanggapan positif dari perokok dewasa di Indonesia. Dengan keunggulan batang yang lebih slim, adanya rasa Bubble Mint yakni perpaduan antara rasa tutti fruitti dari permen karet dan dingin dari menthol, serta isi yang lebih banyak yakni 20 batang, rokok ini seakan menjadi unggul bila dibandingkan dengan kompetitor yang masih bermain di segmen SKM LTLN ukuran regular, dimana Esse Mild memasuki segmen yang dikatakan langka pada masanya, yakni SKM LTLN ukuran Superslims dimana pemain utama dalam segmen ini ialah Avolution dari Sampoerna. Berkat diakuisisi-nya PT Trisakti Purwosari Makmur (TSPM) pada tahun 2011, beserta riset yang dilakukan sangat mendalam terhadap rokok SKM, rokok ini seakan menjadi merek asal Luar Negeri ketiga yang menggunakan nama global dalam menjual segmen SKM.
- Produk Esse sendiri belum begitu dikenal masyarakat walaupun promosinya sudah baik pada tahun sebelum diluncurkan-nya rokok ini, maka KT&G berani mencoba meluncurkan Esse Mild dan Esse Mild Menthol pada tahun 2013 dimana pada saat itu merek global yang menawarkan SKM hanya Dunhill Mild saja. Dengan diferensiasi yang membuat rokok ini unggul, penjualan rokok ini semakin berkembang dari tahun ke tahun, terutama ketika Esse Mild meluncurkan Esse Change pada akhir 2014 dan Esse Sense pada tahun 2015 dan Esse Pop pada tahun 2016 membuat merek Esse makin berkembang dikarenakan rokok ini memiliki keunggulan bila dibandingkan dengan kompetitor. Berhubung market share KT&G yang hampir tiga perempat-nya dipegang oleh Esse dengan angka 0.40% secara keseluruhan pada tahun 2016, produk ini menjadi tonggak utama penjualan TSPM untuk saat ini, dimana seluruh produk Esse saat ini dibuat oleh PT Mandiri Maha Mulia yang berlokasi di Pasuruan, Jawa Timur.
- Rasa Bubble Mint sendiri merupakan inovasi yang dilakukan flavorist dari KT&G Korea dimana dari sumber yang saya baca, Bubble Mint merupakan inovasi dari flavor rokok dengan keunggulan rasa fruity yang saya kuat disertai sensasi mint yang cenderung soft sehingga rasa rokok ini bisa diterima oleh masyarakat. Mengingat perokok Esse kebanyakan masuk ke dalam segmen SKM untuk saat ini, maka dapat dikatakan bahwa dengan menawarkan inovasi rasa Bubble Mint membuat rokok ini seakan lebih unggul dibandingkan kompetitor dengan rasa yang ditawarkan sangatlah unik.
- Dapat disimpulkan bahwa dengan membawa nama global dalam menawarkan segmen SKM dan inovasi rasa yang dilakukan oleh Esse Mild Menthol, membuat nama Esse kian dikenal oleh masyarakat, bahkan sejauh ini Esse paling dominan dipegang penjualannya pada segmen SKM, bukan SPM seperti awalnya rokok ini diproduksi dan di impor dari Korea Selatan. Esse kedepannya akan menawarkan inovasi yang sekiranya membuat rokok ini memiliki diferensiasi bila dibandingkan dengan merek lain yang masih stagnan dalam hal inovasi. Berkat bantuan dari KT&G pusat di Korea, membuat Esse Mild, terutama Esse Mild Menthol seakan unggul dalam hal inovasi dan diferensiasi, hal ini juga tergambar dengan penjualannya yang meningkat dari tahun ke tahun.
Baiklah, itu merupakan sedikit analisis mengapa produk ini bisa diluncurkan pada November 2013 dan tetap bertahan hingga saat ini. Selanjutnya admin akan review rokok ini dimulai dari harga terlebih dahulu. Untuk harga sendiri admin beli dengan harga Rp. 17.900 (bila dibulatkan maka harga rokok ini masuk ke angka 18.000, cukai 16.500) dengan kuantitas isi 20 batang. Termasuk murah bila dibandingkan dengan Avolution namun lebih mahal bila dibandingkan dengan jenis rokok mild pada umumnya. Untuk harga saya beri nilai 7.4 dari 10.
Kemudian kita coba review kemasannya dengan seksama
Kemasan rokok ini menggunakan basis warna hijau tua, abu-abu dan putih. Pada bagian depan dan belakang rokok ini menggunakan pattern kotak tidak beraturan berwarna hijau tua yang cenderung memiliki gradasi mengerucut dengan beberapa kotak memiliki efek crystal sebanyak 11 buah dilengkapi dengan kotak lain berwarna hijau tua yang cenderung mengerucut ke kanan dengan adanya efek emboss. Bagian kotak merah tua ini memiliki posisi pada bagian kiri kemasan, dimana terdapat sangat banyak kotak sehingga saya tidak bisa menghitung secara detail berapa kotak yang ada pada kemasan. Bagian kanan bawah juga terdapat kotak berwarna putih keabu-abuan dengan jumlah yang cenderung banyak namun tidak sebanyak kotak berwarna merah dengan posisi pattern kotak cenderung mengerucut ke kiri dan dilengkapi efek emboss pada beberapa kotaknya. Logo khas Esse yakni persegi yang memiliki curve dimana terdapat lambang E memiliki efek emboss dan hologram yang bisa dilihat secara seksama, dimana pada bagian luar E memiliki pattern berupa dot. Tulisan ESSE yang menggunakan font serif dalam hal ini menggunakan warna putih keabu-abuan dan pada tulisan MILD menggunakan font modern dengan warna hijau tua adanya efek crystal serta adanya emboss pada kedua kemasan tersebut. Tulisan MENTHOL menggunakan warna hijau tua dengan tanpa adanya efek emboss layaknya tulisan ESSE dan MILD. Terdapat tulisan 20 BATANG dengan font yang sangat modern, dimana dalam hal ini font terdapat shadow yang membuat tulisan 20 terkesan terbentuk dari lipatan garis, dan memiliki efek emboss pada tulisan 20. Adanya tulisan SUPER SLIM dan dibawahnya terdapat tulisan KRETEK CIGARETTE menandakan rokok ini merupakan rokok kretek superslims, dimana penempatan tulisam SKM berada pada bagian kiri bawah kemasan dengan font Arial yang kecil. Hal yang berbeda pada bagian belakang kemasan ialah tulisan SKM berada pada bagian kanan bawah kemasan dekat pattern kotak putih keabu-abuan disertai adanya logo BUBBLE MINT dimana terdapat tiga lingkaran yang saling berpotongan, dengan tulisan BUBBLE berwarna silver dengan tulisan MINT dekat gelembung dengan warna hijau tua. Bagian samping kanan kemasan terdapat larangan jual berukuran kecil dan adanya tulisan MADE UNDER AUTHORITY OF KT&G, KOREA yang menandakan produk ini masih berhubungan dengan KT&G pusat. Bagian kiri kemasan terdapat perhatian berupa tidak ada batas aman dan mengandung lebih dari 4000 zat kimia berbahaya, 43 zat penyebab kanker yang jarang ditemukan pada produsen golongan IIA. Sangat menarik dan menurut saya sangat baik secara kemasan. Untuk kemasan saya beri nilai 8.5 dari 10.
Kemudian kita coba buka plastiknya dan kemasannya dengan seksama
Pada bagian inner hinge lid terdapat logo BUBBLE MINT dan tulisan Global No. 1 Super slim. Hal tersebut sebenarnya tidak begitu jauh dengan Esse Mild Regular namun berbeda dengan Esse Mild Regular, tidak ada penjelasan yang jelas mengenai fitur Bubble Mint. Bagian inner frame menggunakan model yang sama dengan rokok pada umumnya. Bagian foil terdapat logo KT&G dengan adanya tulisan Korea Tomorrow & Global yang sudah menjadi identitas dari KT&G beberapa tahun ke belakang. Foil pada rokok ini tidak saya buka, mengingat rokok ini berjenis Menthol dan rokok ini bila dibuka foil-nya cenderung melemah intensitas rasa Bubble Mint yang ditawarkan oleh rokok ini. Isi rokok ini ialah 20 batang dengan susunan 10 di depan dan 10 di belakang.
Kemudian kita coba tarik batang rokoknya dengan seksama
Batang rokok ini memiliki panjang diatas rata-rata dengan diameter yang saya rasa sangat kecil, dalam hal ini rokok ini mengadaptasi panjang dan diameter Esse pada umumnya. Batasan tipping paper terdapat tulisan ESSE dan tulisan MILD berwarna hijau tua, dimana pada bagian tipping paper terdapat pattern kotak berwarna hijau tua dan cenderung berada di bagian kanan dan kiri diatas batasan tipping paper.
Kemudian kita coba rasakan rokoknya dengan seksama
Ketika sebelum dibakar, rokok ini seakan menawarkan rasa tutti frutti khas bubble gum disertai adanya sensasi dingin yang rasa namun dalam intensitas yang kecil. Ketika dibakar maka rokok ini seakan menawarkan sensasi bubble gum yang sangat fruity dengan rasa mint yang cenderung soft namun terasa. Intensitas menthol yang ditawarkan tidak begitu dingin namun cenderung terasa, dalam artian rokok ini menawarkan intensitas dingin yang cenderung bawah. Rasa rokok ini terasa akan sensasi permen karet, dimana pada beberapa bakaran terasa sekali sensasi bubble gum disertai adanya perpaduan dengan mint sehingga rokok ini memiliki rasa permen karet mint. Memiliki intensitas manis yang cenderung pas, dalam artian manis yang ditawarkan rokok ini tidak begitu kuat namun tidak begitu lemah. Intensitas spicy yang ditawarkan rokok ini cenderung rendah, dalam artian rokok ini menawarkan sensasi spicy yang cenderung minim. Blend pada rokok ini cenderung lembut, dalam artian sensasi Tembakau Virginia yang menjadi daya tarik rokok ini sangat terasa. Saya menemukan sedikit sensasi nutty khas rokok kretek Indonesia pada umumnya dengan intensitas yang cenderung minim. Tarikan rokok ini sangatlah mantap, dalam artian dengan rajangan yang cenderung kecil membuat rasa rokok ini lebih dapat feel-nya. Ketika dikeluarkan dari hidung, rokok ini seakan memiliki efek mint yang bersifat lokal di tenggorokan disertai sensasi lembut yang menjadi daya tarik dari rokok ini. Throat hit pada rokok ini cenderung tidak ada, dikarenakan blend rokok ini cenderung dibuat halus dan ada penambahan perisa Bubble Mint yang membuat rokok ini tidak memiliki sensasi yang menusuk tenggorokan. Memiliki aftertaste fruity dengan rasa mint yang cenderung terasa dengan sedikit adanya sensasi nutty yang menjadi daya tarik rokok ini. Pada mendekati batasan akhir, sensasi mint yang ditawarkan oleh rokok ini cenderung menguat, dalam artian rokok ini seakan terasa mint-nya lebih kuat pada akhir bakaran. Memiliki durasi bakar 10 menit, dalam artian rokok ini sangat pas bagi Anda yang menginginkan sensasi yang lebih terasa namun dalam waktu yang cenderung singkat. Namun ketika mendekati batasan tipping paper, rokok ini seakan menawarkan sensasi chemical yang cenderung kuat, dalam hal ini intensitas chemical yang ditawarkan cenderung lebih tinggi ketimbang Esse Mild Regular. Saya sangat suka sensasi unik yang ditawarkan oleh rokok ini, namun bila kadar menthol dari rokok ini lebih besar maka saya akan lebih suka, Untuk rasa sendiri saya beri nilai 8.7 dari 10.
KESIMPULAN
Dengan rasa yang menurut saya unik, sensasi Bubble Mint yang cenderung terasa, dan isi yang termasuk banyak membuat rokok ini seakan memiliki keunggulan dalam rasa. Kemasannya yang cenderung modern membuat rokok ini sangat pas bila dibawa ke tongkrongan, dan juga rasa mint yang ditawarkan oleh rokok ini cenderung pas. Mungkin bagi Anda yang menginginkan rasa menthol yang cenderung soft, rokok ini bisa menjadi pilihan bagi Anda yang menginginkan sensasi menthol yang sangat unik, bahkan sampai sekarang belum ada kompetitor yang menawarkan sensasi bubble gum dan mint dalam satu rokok. Namun kelemahan rokok ini terletak pada rasa yang cenderung artifisial, dalam hal ini makin diperkuat ketika mendekati batasan tipping paper terasa chemical taste-nya dan durasi bakar yang cenderung pendek. Untuk distribusi sendiri, rokok ini sangat mudah ditemui di minimarket dan supermarket, tapi untuk warung sendiri rokok ini sepertinya hampir tidak ada sama sekali. Kalaupun ada yang menjual, rokok ini kemungkinan stoknya cenderung sedikit dan maksimum 2 bungkus saja. Dan memang rokok ini sepertinya menyasar kepada segmen menengah ke atas dimana dalam hal ini rokok ini memang kurang begitu laku bila dijual di warung atau toko yang skalanya besar. Overall saya memberi nilai rokok ini 8.2 dari 10. Artinya rokok ini menawarkan sensasi yang unik dan berbeda, namun secara harga cenderung kurang begitu terjangkau.
Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, mention saya di @ReviewRokok, like Page Facebook blog ini di fb.me/ReviewRokok, dan ask saya di ask.fm/reviewrokok, serta add ID Line saya yakni reviewrokok. Sekian dan terima kasih.
Selamat sore,
Hujan pada saat membuat postingan ini membuat admin harusnya membuat postingan ini pada siang hari, menjadi pada sore ini dimana admin baru sempat membuat review rokok yang ada di Indonesia. Dalam hal ini, saya merasa distribusi cukai 2017 sudah mulai mudah ditemui di berbagai tempat, terlebih bulan ini adalah bulan Maret yang notabene sudah banyak rokok berpita cukai 2017, tapi sejauh ini masih mudah ditemui di warung. Bila dibandingkan dengan minimarket, rokok yang ada pada umumnya masih baru datang dari pabrik dan dalam hal ini saya merasa distribusi di warung cenderung lebih cepat dikarenakan jalur distribusinya bersifat langsung dari perusahaan rokok melalui distributor dan langsung bisa dijual di warung.
Pada kesempatan ini, saya akan membuat sebuah review mengenai rokok yang sebenarnya sudah lama ditemukan di pasaran, namun pada kali ini saya baru sempat membuat reviewnya, mengingat pada produk ini sudah dilekatkan pita cukai terbaru dengan harga yang baru juga. Rokok ini bernama Esse Mild, dan seperti yang kita ketahui, Esse Mild series merupakan tonggak utama dari revolusi rokok di Indonesia, dikarenakan inovasi yang dibuat memiliki diferensiasi bila dibandingkan dengan merek rokok lain yang rata-rata masih bertahan dengan teknologi perforasi saja. Adapun analisis yang dibuat bersifat umum, dan dalam hal ini saya mencoba menjelaskan mengapa Esse Mild bisa diluncurkan dan tetap bisa bertahan hingga sekarang, bahkan di warung rokok ini bisa dijual bila dibandingkan dengan varian Esse SPM diantaranya sebagai berikut
- Esse Mild sendiri pada awalnya merupakan percobaan pertama Esse dalam memasuki segmen SKM LTLN dimana notabene dari rokok ini ialah berjenis SPM. Dengan keunggulan yang tidak dimiliki kompetitor, membuat rokok ini selangkah di depan dalam hal inovasi. Diluncurkan pada tahun 2013 pada bulan November, rokok ini seakan mendapat tanggapan positif dari perokok dewasa di Indonesia. Dengan keunggulan batang yang lebih slim, adanya activated charcoal filter sebagai pembuat rasa halus pada rokok ini, serta isi yang lebih banyak yakni 20 batang, rokok ini seakan menjadi unggul bila dibandingkan dengan kompetitor yang masih bermain di segmen SKM LTLN ukuran regular, dimana Esse Mild memasuki segmen yang dikatakan langka pada masanya, yakni SKM LTLN ukuran Superslims dimana pemain utama dalam segmen ini ialah Avolution dari Sampoerna. Berkat diakuisisi-nya PT Trisakti Purwosari Makmur (TSPM) pada tahun 2011, beserta riset yang dilakukan sangat mendalam terhadap rokok SKM, rokok ini seakan menjadi merek asal Luar Negeri ketiga yang menggunakan nama global dalam menjual segmen SKM.
- Dunhill Mild dan L&M Mild (L&M Mild sudah tidak diproduksi ketika Esse Mild diluncurkan) merupakan merek global pertama yang menjual rokok dengan wujud SKM LTLN dimana perkembangan global brand cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Mengingat Esse belum begitu dikenal masyarakat walaupun promosinya sudah baik pada tahun sebelum diluncurkan-nya rokok ini, maka KT&G berani mencoba meluncurkan Esse Mild pada tahun 2013 dimana pada saat itu merek global yang menawarkan SKM hanya Dunhill Mild saja. Dengan diferensiasi yang membuat rokok ini unggul, penjualan rokok ini semakin berkembang dari tahun ke tahun, terutama ketika Esse Mild meluncurkan Esse Change pada akhir 2014 dan Esse Sense pada tahun 2015 dan Esse Pop pada tahun 2016 membuat merek Esse makin berkembang dikarenakan rokok ini memiliki keunggulan bila dibandingkan dengan kompetitor. Berhubung market share KT&G yang hampir tiga perempat-nya dipegang oleh Esse dengan angka 0.40% secara keseluruhan pada tahun 2016, produk ini menjadi tonggak utama penjualan TSPM untuk saat ini, dimana seluruh produk Esse saat ini dibuat oleh PT Mandiri Maha Mulia yang berlokasi di Pasuruan, Jawa Timur.
- Dapat disimpulkan bahwa dengan membawa nama global dalam menawarkan segmen SKM, membuat nama Esse kian dikenal oleh masyarakat, bahkan sejauh ini Esse paling dominan dipegang penjualannya pada segmen SKM, bukan SPM seperti awalnya rokok ini diproduksi dan di impor dari Korea Selatan. Esse kedepannya akan menawarkan inovasi yang sekiranya membuat rokok ini memiliki diferensiasi bila dibandingkan dengan merek lain yang masih stagnan dalam hal inovasi. Berkat bantuan dari KT&G pusat di Korea, membuat Esse Mild (beserta varian lain dari Esse Mild lainnya) seakan unggul dalam hal inovasi dan diferensiasi, hal ini juga tergambar dengan penjualannya yang meningkat dari tahun ke tahun.
Baiklah, itu merupakan sedikit analisis mengapa produk ini bisa diluncurkan pada tahun 2013 dan tetap bertahan hingga saat ini. Mari kita review rokok ini mulai dari harganya terlebih dahulu. Untuk harga rokok ini saya beli dengan harga Rp. 18.000 (di minimarket sekitar 17.000-an tapi saya belum mengecheck apakah benar rokok ini seharga itu, cukai 2017 sebesar 16.500) dengan kuantitas isi 20 batang. Dengan ukuran yang superslims dan isi yang banyak membuat rokok ini seakan unggul dan lebih murah bila dibandingkan dengan Avolution. Untuk harga sendiri saya beri nilai 7.4 dari 10.
Kemudian kita coba review kemasannya dengan seksama
Kemasan rokok ini menggunakan basis warna merah tua, abu-abu dan putih. Pada bagian depan dan belakang rokok ini menggunakan pattern kotak tidak beraturan berwarna merah tua yang cenderung memiliki gradasi mengerucut dengan beberapa kotak memiliki efek crystal sebanyak 11 buah dilengkapi dengan kotak lain berwarna merah tua yang cenderung mengerucut ke kanan dengan adanya efek emboss. Bagian kotak merah tua ini memiliki posisi pada bagian kiri kemasan, dimana terdapat sangat banyak kotak sehingga saya tidak bisa menghitung secara detail berapa kotak yang ada pada kemasan. Bagian kanan bawah juga terdapat kotak berwarna putih keabu-abuan dengan jumlah yang cenderung banyak namun tidak sebanyak kotak berwarna merah dengan posisi pattern kotak cenderung mengerucut ke kiri dan dilengkapi efek emboss pada beberapa kotaknya. Logo khas Esse yakni persegi yang memiliki curve dimana terdapat lambang E memiliki efek emboss dan hologram yang bisa dilihat secara seksama, dimana pada bagian luar E memiliki pattern berupa dot. Tulisan ESSE yang menggunakan font serif dalam hal ini menggunakan warna putih keabu-abuan dan pada tulisan MILD menggunakan font modern dengan adanya efek crystal serta adanya emboss pada kedua kemasan tersebut. Terdapat tulisan 20 BATANG dengan font yang sangat modern, dimana dalam hal ini font terdapat shadow yang membuat tulisan 20 terkesan terbentuk dari lipatan garis, dan memiliki efek emboss pada tulisan 20. Adanya tulisan SUPER SLIM dan dibawahnya terdapat tulisan KRETEK CIGARETTE menandakan rokok ini merupakan rokok kretek superslims, dimana penempatan tulisam SKM berada pada bagian kiri bawah kemasan dengan font Arial yang kecil. Hal yang berbeda pada bagian belakang kemasan ialah tulisan SKM berada pada bagian kanan bawah kemasan dekat pattern kotak putih keabu-abuan disertai adanya logo CHARCOAL FILTER dimana arang yang ada pada filter digambarkan sebagai gelembung dan adanya asap berupa garis sebanyak tiga buah dimana asap pada logo CHARCOAL FILTER menggunakan model yang menyebar satu sama lain. Bagian samping kanan kemasan terdapat larangan jual berukuran kecil dan adanya tulisan MADE UNDER AUTHORITY OF KT&G, KOREA yang menandakan produk ini masih berhubungan dengan KT&G pusat. Bagian kiri kemasan terdapat perhatian berupa tidak ada batas aman dan mengandung lebih dari 4000 zat kimia berbahaya, 43 zat penyebab kanker yang jarang ditemukan pada produsen golongan IIA. Sangat menarik dan menurut saya sangat baik secara kemasan. Untuk kemasan saya beri nilai 8.5 dari 10.
Kemudian kita coba buka plastiknya dan kemasannya dengan seksama
Bagian dalam kemasan ini, terutama pada bagian inner hinge lid terdapat informasi mengenai keunggulan produk ini, yakni adanya CHARCOAL FILTER berwarna coklat dan disertai tulisan For smooth taste. Terdapat tulisan Global No. 1 Super-slim yang menandakan rokok ini merupakan merek global superslims nomor satu di Dunia. Dalam hal ini terdapat cara kerja filter ini yakni terdapat dua lapisan filter, dimana charcoal dilambangkan layaknya bulatan dimana asap disaring secara dua kali, untuk menghasilkan rasa yang lebih bersih dan lembut. Dalam bagian inner hinge lid sangat menggambarkan rokok ini menggunakan dual filter, hal ini tidak ditemukan pada Avolution dan merek superslims kretek lainnya. Bagian inner frame menggunakan model yang sama dengan rokok pada umumnya, dimana pada bagian foil terdapat logo KT&G dan tulisan Korea Tomorrow & Global yang menjadi identitas perusahaan ini beberapa tahun ini. Bagian foil ini menggunakan warna silver dengan adanya pattern dot.
Kemudian kita coba buka foil-nya dengan seksama
Bagian batang rokok ini memiliki warna putih, dimana susunan dari batang rokok ini ialah 10 di depan dan 10 di belakang, dengan kuantitas isi 20 batang.
Kemudian kita coba tarik batang rokok-nya dengan seksama
Panjang rokok ini sama dengan rokok Esse pada umumnya dimana ukuran batang lebih panjang diatas rata-rata, dengan diameter yang menurut saya sangat kecil. Pada bagian tipping paper pada rokok ini terdapat pattern kotak ala Esse Mild yang terdapat di bagian kanan dan kiri kemasan, dengan batasan tipping paper yakni ESSE berwarna hitam beserta tulisan MILD berwarna merah. Perforasi yang digunakan pada rokok ini berjumlah tiga baris, dengan bentuk perforasi dot dan jarak yang agak berdekatan satu sama lain.
Kemudian kita coba rasakan rokoknya dengan seksama
Pada sebelum dibakar, rokok ini memiliki rasa manis leci yang sangat terasa dengan tanpa adanya sensasi spicy. Ketika dibakar, rokok ini seakan mulai rasa spicy-nya disertai adanya sensasi liquorice yang menurut saya sangat kuat. Rasa manis pada bakaran rokok ini cenderung kuat namun tidak sekuat Avolution, dengan adanya rasa sedikit adanya unsur kopi yang membentuk karakter dari rokok ini. Rasa manis ini ditunjang dengan rasa spicy yang cenderung tidak begitu kuat, dimana karakter dominan dari rokok ini ialah rasa Tembakau Virginia yang sangat kuat dan disertai a hint of sweetness yang menurut saya sangat terasa. Asap yang saya hisap pada rokok ini cenderung clean dan smooth, berkat adanya penambahan activated charcoal sebagai nilai plus dari rokok ini sehingga meninggalkan kesan manis yang cenderung clean dan tidak apek. Rasa spicy disini dibentuk berkat adanya penambahan cengkeh berkualitas tinggi disertai sensasi saus spicy yang kemungkinan besar dominan adas manis, yang membuat rokok ini seakan sedikit terasa spicy-nya. Blend yang digunakan pada rokok ini mengingatkan saya akan Avolution, namun dengan intensitas manis yang berbeda dan campuran yang sedikit berbeda bila dibandingkan dengan Avolution, tentunya intensitas manis pada rokok ini cenderung sedikit lebih kuat namun terkesan clean dan smooth bila dibandingkan dengan varian Esse Mild lainnya. Memiliki karakter tembakau yang cenderung earthy dan rich, kuat akan rasa Tembakau Virginia beserta sensasi nutty berkat penambahan Tembakau berjenis Oriental. Ketika dikeluarkan lewat hidung, rokok ini menawarkan aroma yang cenderung lembut namun lemah akan rasa spicy-nya. Tarikannya menurut saya pribadi sangat mantap, namun tetap meninggalkan kesan clean dan smooth yang ingin dijual dari rokok ini. Ketika ditarik, rokok ini seakan tidak memiliki harshness, dikarenakan penambahan activated charcoal pada filter rokok ini (dalam hal ini rokok ini menggunakan dual filter) membuat rasa rokok ini menjadi clean namun tetap berkarakter khas. Throat hit pada rokok ini cenderung tidak ada, dimana saya bisa menarik rokok ini tanpa adanya sensasi menusuk di tenggorokan. Cenderung meninggalkan aftertaste nutty kuat disertai sensasi leci yang menurut saya sangat tertinggal di tenggorokan. Durasi bakar rokok ini ialah 10-11 menit tergantung situasi dan kondisi, dimana rokok ini memiliki durasi bakar yang cenderung pas, dikarenakan cacahan tembakau pada rokok ini sangat kecil. Berkat kadar tar rokok ini yang rendah, saya tidak perlu menariknya susah-susah sehingga saya cukup bisa merekomendasikan rokok ini. Pada bakaran mendekati tipping paper, rokok ini tidak meninggalkan kesan chemical layaknya rokok mild pada umumnya. Namun rokok ini memiliki kelemahan yang sama dengan mild pada umumnya, yakni cenderung cepat habis, namun saya merasa rokok ini lebih unggul dikarenakan berkat panjang rokok ini diatas rata-rata. Saya sangat senang dengan sensasi clean dan smooth yang berbeda bila dibandingkan dengan rokok mild merek lain. Untuk rasa saya beri nilai 8.6 dari 10.
KESIMPULAN
Dengan rasa rokok ini yang sangat clean dan smooth, isi rokok ini yang lebih banyak bila dibandingkan dengan SKM LTLN pada umumnya, serta kemasan rokok ini yang elegan dan eksklusif juga modern, membuat rokok ini seakan unggul bila dibandingkan dengan Avolution. Dengan harga yang lebih murah bila dibandingkan dengan Avolution yang kini sudah masuk ke dalam harga 22.000-23.000 per bungkus, rokok ini menawarkan sensasi kelembutan yang berbeda dan juga kesan bersih serta less smell yang ingin dijual oleh rokok ini. Untuk distribusi rokok ini cenderung merata namun agak susah ditemukan, dimana mayoritas penjualan rokok ini terletak di minimarket dan supermarket. Untuk warung sendiri pada umumnya sudah mulai tersebar namun stok-nya masih sangat sedikit, bahkan di banyak warung dan toko, rokok ini tidak dijual sama sekali mengingat peminat rokok ini cenderung sedikit bila dibandingkan dengan Esse Pop yang sedikit lebih mudah ditemui. Overall saya memberi nilai rokok ini 8.16 dari 10. Artinya rokok ini menang pada kemasannya dan rasanya yang cenderung clean dan smooth, namun secara harga dan distribusi masih dianggap kurang.
Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, mention saya di @ReviewRokok, like Page Facebook blog ini di fb.me/ReviewRokok, dan ask saya di ask.fm/reviewrokok, serta add ID Line saya yakni reviewrokok. Sekian dan terima kasih.
Selamat malam,
Agak lama saya tidak menuliskan blog ini dikarenakan beberapa hal. Salah satunya ialah saya sudah dihadapkan dengan kesibukan yang sudah saya temui seminggu kedepan dan dalam hal ini saya juga akan memberitahu bahwa Review Rokok sebenarnya pada bulan ini berulang tahun yang pertamanya (Adminpun baru ngeh dalam hal ini). Maklum saya membuat blog ini hanya ditujukan kepada perokok ataupun non perokok yang membutuhkan referensi dalam hal produk rokok untuk bisa dilihat dan diimajinasikan rasanya tanpa perlu mencoba banyak merek rokok.
Hari ini sebenarnya merupakan hari spesial admin, dimana setelah lama admin diberi harapan palsu mengenai Esse Pop yang iklannya sudah beredar pada awal Agustus 2016 pada minggu ini mulai tersedia di Indomaret di salah satu kawasan di Depok. Kejadiannya cukup heran, dimana admin saat itu mendapat informasi dari akun Instagram seseorang. Namun ketika saya melihat postingan dari seseorang tersebut, terlihat jelas adanya Esse Pop dengan embel-embel BERRY POP namun admin awalnya tidak yakin, karena selama ini Esse Mild family menggunakan elemen kotak sebagai pembeda dengan Esse versi SPM. Ketika hari ini saya ingin membeli Signature Mild, saya belakangan melihat adanya Esse Pop di etalase rokok tersebut. Seketika juga admin akhirnya membeli rokok tersebut dan sang kasir kemudian bertanya
"Mau beli berapa?"
Kemudian admin menjawab satu saja untuk produk ini. Sejujurnya saya memang sudah niat dua minggu belakangan ini untuk membeli produk ini. Namun apadaya, baru didapat hari ini saja sudah bersyukur kegirangan. Teman admin pun kaget dengan hal ini dimana penantian admin yang admin curahkan ke dia soal produk ini akhirnya terwujud juga.
(Cerita awal ini bersifat random)
Daripada admin bercerita terus, lebih baik saya memberitahu mengapa Esse Pop mulai masuk pada akhir Agustus ini namun teasernya sudah dilakukan sejak awal Agustus lalu diantaranya sebagai berikut
- Esse, dalam hal ini Esse Mild family bisa dikatakan sebagai salah satu brand yang berkembang dikarenakan inovasinya yang membuat perbedaan dengan merek rokok mild lainnya. Beberapa keluarga Esse Mild diantaranya Esse Mild dan Esse Mild Menthol menawarkan inovasi dual filter (khusus Esse Mild dengan charcoal) serta untuk Esse Mild Menthol dengan rasa Bubblemint, Esse Change dengan Applemint capsule yang menyegarkan, dan Esse Sense serta Esse Sense Menthol yang menawarkan rasa mantap mild namun dengan inovasi less smell serta ash care yang membuat abu cenderung terbuang sempurna dan baik secara pembakaran. Dalam hal ini, Esse Pop selaku salah satu keluarga dari Esse Mild ditujukan bagi perokok SKM LTLN regular yang menginginkan rasa berbeda di dalam satu batang rokok. Dalam hal ini dengan adanya fitur Berrymint capsule, Esse Pop menawarkan sensasi yang berbeda sekali dibandingkan kompetitor dengan harga yang cukup terjangkau.
- Kemunculan Esse Pop sebenarnya sudah dimulai pada awal Agustus lalu. Kampanye awalnya ialah COMING SOON WITH POP! dengan adanya orang berkepala disko berwarna ungu serta adanya peringatan cukup mampu menyiratkan produk ini memiliki fitur kapsul yang belakangan mulai diterapkan di Indonesia. Kemudian di beberapa toko sudah dipasang adanya kampanye PLAY POP! 2in1 dengan adanya orang berkepala disko berwarna ungu yang sedang menjadi DJ sangat mampu membuat banyak orang penasaran akan rokok ini. Dikarenakan animonya sudah tinggi, maka pada akhir Agustus ini Esse Pop akhirnya hadir untuk menjawab penasaran orang akan iklan yang sudah tersebar baik berupa poster maupun media POS yang ada di beberapa minimarket.
- Adanya kapsul berry (dalam hal ini blueberry) disertai dengan adanya unsur mint memberikan napas baru bagi dunia rokok di Indonesia yang belakangan hanya bermain kepada sektor SKM LTLN regular dengan taste yang bisa dikatakan biasa saja atau penurunan dari varian full flavor. Dalam hal ini, dengan adanya Esse Pop mampu memberikan diferensiasi dalam hal jenis rokok mild di Indonesia dimana jarang sekali pemain yang berani menjual rokok jenis ini dikarenakan kemungkinan riset dan produksi akan lebih tinggi secara uang dibanding jenis regular. Dengan adanya sokongan dari KT&G, Mandiri Maha Mulia (salah satu group dari Trisakti Purwosari Makmur) yang memang afiliasi dari KT&G mampu berinovasi lebih jauh dikarenakan KT&G memang mempunyai flavorist tersendiri dalam hal inovasi rasa pada rokok yang dimana bahan bakunya diimpor dari Korea Selatan. Kuat sekali filter rokok (atau kapsulnya) ini diimpor dari Korea Selatan dikarenakan fasilitas KT&G di Korea sana sudah sangat mumpuni untuk memproduksi berbagai varian rasa dalam bentuk kapsul.
Itulah alasan mengapa Esse Pop mulai hadir di Indonesia pada akhir Agustus ini. Sebelumnya saya ingin mereview rokok ini mulai harga terlebih dahulu. Untuk harga rokok ini saya beli dengan harga Rp 16.000 (beberapa toko menjualnya dengan harga 15.000, cukai 14.000) dengan kuantitas isi 16 batang batang. Sangat mirip dengan SKM LTLN mild pada umumnya. Untuk harga sendiri saya memberi nilai 8 dari 10.
Kemudian kita bisa lihat kemasannya dengan seksama
Kemasan rokok ini bisa dibilang memiliki warna dasar putih disertai unsur ungu serta biru dan pada tulisan bawah berwarna silver. Agak berbeda dengan kemasan Esse Mild family pada umumnya yang menggunakan pattern kotak pada bagian samping, kemasan ini menggunakan concentric circles yang sangat bertekstur ketika dipegang. Dalam hal ini, logo Esse berupa hologram E berwarna silver, bila terkena cahaya akan berubah warna menjadi keemasan. Tulisan ESSE menggunakan font serif yang sudah menjadi ciri khas dari produk ini, dengan adanya tulisan POP berwarna ungu dengan huruf O bermodel Ø namun tulisannya menghadap ke kiri sebagai lambang kapsulnya disertai lingkaran kecil pada bagian tengahnya. Objek tulisan ESSE POP terletak pada kotak berwarna silver disertai adanya stroke khas tanpa efek emboss. Pada bagian tengah concentric circles terdapat sebuah lingkaran berbentuk O dengan adanya gradasi biru dan ungu. Biru sendiri melambangkan Esse Mild dengan ukuran regular serta ungu melambangkan Berry yang ingin dijual dari rokok ini. Pada bagian kiri atas kemasan, terdapat bola dengan efek hologram berwarna ungu yang melambangkan Berrymint capsule yang ingin dijual rokok ini dengan efek sinar berwarna ungu. Hal yang berbeda dengan keluarga Esse Mild pada umumnya ialah adanya isi 16 BATANG dengan garis pemisah, dimana disamping kiri garis pemisah terdapat tulisan jenis rokok berupa SKM yang sangat mudah untuk dilihat. Adanya tulisan KRETEK CIGARETTE dibawahnya disertai tulisan BERRY MINT CAPSULE. Objek 16 Batang dan pelengkapnya ada di depan dan belakang kemasan. Pada bagian belakang kemasan terdapat penjelasan transisi dalam bentuk siklus dari kanan atas ke kanan bawah, yakni perubahan dari KRETEK FLAVOR lalu di CLICK! kemudian berubah rasa menjadi BERRYMINT FLAVOR dengan adanya bantuan garis panah sirkular gradasi. Bagian samping, atas dan bawah kemasan tidak ada yang spesial. Bentuk kemasan ialah flip-top dengan model yang sama saja dengan mild pada umumnya. Cukup menarik untuk dilihat, untuk kemasan saya beri nilai 8.4 dari 10.
Kemudian kita coba buka plastiknya dan kemasannya dengan seksama
Tekstur pada kemasan ini cukup glossy dan sangat licin ketika dipegang. Telihat jelas pada bagian dalam kemasan ialah berwarna putih dengan adanya foil berwarna ungu kebiruan dengan adanya logo POP yang menegaskan nama rokok ini. Karena ini bukan rokok menthol maka kita bisa buka foilnya.
Kemudian kita buka foilnya dengan seksama
Terlihat jelas isi rokok ini ialah 16 batang dengan susunan 8 batang di bagian depan dan 8 batang di bagian belakang. Batang rokok ini berwarna putih. Pada salah satu batang rokok yang saya dapatkan terlihat jelas adanya tulisan BERRY POP yang menjelaskan fitur utama dari rokok ini.
Dapat kita lihat bahwa panjang dan diameter dari rokok ini sama saja dengan ukuran dari SKM LTLN Regular dimana batangnya cenderung gemuk namun tetap slim. Pada bagian pembatas tipping paper dari rokok ini terdapat tulisan ESSE dengan garis pembatas berwarna ungu. Dalam hal ini diatas pembatas terdapat objek tempat kapsul diklik berupa >O< dengan arah cenderung ke kiri atas berwarna ungu. Dapat disiratkan kapsul rokok ini merupakan campuran dari Blueberry dengan mint. Adanya tulisan BERRY POP mampu menjelaskan fitur utama dari rokok ini yakni adanya kapsul yang bisa di-pop. Perforasi pada rokok ini berjumlah tiga baris dengan jarak lubang yang berdekatan satu sama lain.
Kemudian kita coba rasakan rokoknya dengan seksama
Ketika dibakar, rokok ini memiliki karakter khas mild berbasis tembakau Virginia yang smooth dalam hal hisapan. Rasa manis pada rokok ini memiliki intensitas yang cukup tinggi, dimana karakter mild khas Esse sangat terasa pada rokok ini. Ketika belum diklik, rokok ini memiliki karakter spicy yang hampir tidak ada, namun disertai dengan unsur sweet-fermented yang sangat khas. Agaknya rasa rokok ini mengingatkan dengan Sampoerna A Mild namun dengan sensasi yang agak sedikit berbeda. Tarikannya sangat halus, bahkan cenderung nikmat ketika belum diklik. Dikarenakan kadar tar rokok ini ialah 15 mg, rokok ini sedikit lebih berat dibandingkan keluarga Esse Mild lainnya, namun dengan intensitas yang normal.
Cara mengeklik kapsul ini ialah pegang terlebih dahulu jari jempol dan telunjuk pada bagian klik dari kemasan seperti dibawah ini.
Kemudian setelah dipegang bisa dihancurkan kapsulnya dengan menekan kapsul yang terletak pada bagian bawah filter dekat batasan tipping paper. Ini agak berbeda dengan Esse Change yang letak kapsulnya di tengah filter. Sangat disarankan pada bagian seperempat atau ditengah bakaran.
Ketika awal diklik, rokok ini hanya terasa rasa berry-nya pada awal hisapan setelah diklik. Namun rasa mint mulai muncul pada bakaran kedua dan seterusnya setelah diklik. Rasa berry-nya sangat manis, dalam hal ini ditunjang dengan blend Esse Mild yang manis ketika tanpa diklik. Intensitas mint pada rokok ini cenderung soft namun cukup dingin di mulut dan tenggorokan. Namun dibandingkan dengan Esse Change masih lebih dingin Esse Change. Intensitas rasa berry (dalam hal ini Blueberry) sangat terasa, dalam artian adanya unsur fruity dan sedikit sensasi sour namun disertai rasa manis segar sangat terasa. Dalam artian fitur yang dijual sebenarnya bukan pada rasa mintnya, melainkan pada rasa berry (dalam hal ini Blueberry). Agak mirip dengan Mentos rasa buah, namun dengan intensitas mint yang rendah. Ketika bakaran rokok ini habis, meninggalkan aftertaste berry yang masih terasa terutama di tenggorokan. Saya cukup suka dan menurut saya sangat unik. Namun yang saya kecewakan ialah rasa mintnya yang tidak begitu kuat bahkan cenderung melemah pada akhir bakaran mendekati batasan tipping paper. Untuk rasa sendiri saya beri nilai 8.4 dari 10.
KESIMPULAN
Bagi anda pencinta rokok mild yang menginginkan sensasi unik, rokok ini sangat saya rekomendasikan terutama bagi anda yang suka mengeksplor hal yang bersifat kekinian. Dengan kemasannya yang keren, harga yang lumayan terjangkau serta rasa yang unik sangat membuat saya merekomendasikannya untuk tongkrongan. Namun kelemahan rokok ini pada saat ini ialah distribusinya yang belum merata ke seluruh minimarket dan supermarket serta sangat susah (bahkan tidak ada) untuk ditemui di warung serta bagi anda yang berharap rasa mint pada rokok ini kuat, maka saya kurang merekomendasikannya. Overall saya cukup puas dengan rokok ini, yang jelas untuk rokok ini saya beri nilai 8.3 dari 10. Artinya bagi yang ingin sensasi berbeda, silahkan coba saja.
Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya, mention saya di @ReviewRokok dan ask saya di ask.fm/reviewrokok. Sekian dan terima kasih.
Cute Girl
Agustus 30, 2016
CB Blogger
Indonesia
Selamat sore,
Kali ini admin akan mereview rokok yang sebelumnya saya review yaitu Esse Change yang pada bulan April ini meluncurkan limited editionnya yang bisa dibilang sangat keren dan inovatif untuk pasaran Indonesia. Sebelumnya saya akan sedikit bercerita mengapa saya bisa mendapat barang ini. Ketika malam saya sengaja ingin pergi ke Indomaret di kawasan Depok dan seharusnya saya hanya membeli Pepsi Blue saja sebagai teman merokok Magnum Blue. Namun ketika saya mengecheck etalase rokok dan kemudian saya meminta Esse Change kepada mbak-mbak kasirnya. Dan itulah cerita singkatnya yang sebenarnya kurang penting.
Oh iya, sepertinya saya akan memberitahu alasan mengapa Esse Change meluncurkan kemasan edisi terbatasnya pada bulan ini dan sejatinya akan masuk pasaran pada bulan Mei diantaranya
- Esse Change bisa dibilang penjualannya sangat baik mengingat banyak orang yang mencari alternatif dari A Flava yang sudah tidak diproduksi dengan rasa yang berbeda yaitu adanya rasa apple hijau berpadu dengan mint yang segar. Bisa dibilang banyak teman saya yang suka dengan rokok ini mengingat rasa kliknya sangat inovatif dan batang rokok yang superslim sehingga memunculkan kesan modern.
- Esse Change, terutama keluarga Esse Mild selalu memberikan hal yang inovatif bagi perokoknya dimana inovasi ini tidak hanya dalam kemasan, melainkan juga ditanamkan teknologi dalam filter serta rasanya yang berbeda. Dengan kadar tar 12mg, bisa dibilang Esse merupakan rokok kretek superslims dengan kadar tar terendah di Indonesia berkat adanya inovasi yang ditanamkan pada rokoknya.
- Esse sebagai brand yang modern dan dinamis ingin menunjukan kedinamisan tersebut lewat kemasan berbasis freshnel lens PET yang belum pernah ditawarkan oleh merek rokok lain. Karena saya duga kemasan ini diimport dari Korea, maka sejatinya Esse ingin membawa antusias yang sama di Korea agar orang Indonesia bisa merasakan adanya unsur global pada kemasan ini.
Ok, saya enaknya akan membuat review dari rokok ini dengan seksama. Untuk harga rokok ini ialah Rp. 17.800 (cukai 18.000) yang menurut saya lebih mahal dibanding saya beli pada bulan Februari dengan harga 16.500. Kelihatannya harga naik ini karena kenaikan cukai dari penjualan rokok setiap bulannya. Untuk harga saya beri nilai 7 dari 10.
Kemudian kita review kemasannya dengan seksama
Kemasannya bisa dibilang sangat dinamis dan keren. Dengan adanya efek mirroring yang diterapkan pada bagian depan dan belakang kemasan membuat kemasan rokok ini sangat keren. Adanya unsur transparan pada box APPLEMINT CAPSULE serta tulisan Limited Edition pada rokok ini cukup meyakinkan saya bahwa rokok ini merupakan edisi terbatas dari Esse Change. Adanya efek mirroring khas kaca cembung berwarna silver bisa dibilang karena freshnel lens PET diterapkan pada kemasan limited edition kali ini sehingga efek lens cembung bisa terlihat dari rokok ini. Agak mirip lensa fisheye, namun efek mirroring sangat kecil. Dengan adanya unsur lingkaran yang menyertai cukup bisa memberikan efek dinamis yang ingin dijual serta adanya penekanan capsule berbentuk lingkaran. Warna biru tua dengan adanya efek shiny bisa dibilang sangat mampu menggambarkan kesan modern yang ingin dijual dari rokok ini. Selebihnya hampir mirip dengan kemasan yang saya review, namun cenderung lebih modern dan keren secara estetika. Untuk kemasan saya beri nilai 9.5 dari 10.
Kemudian kita buka plastiknya dan kemasannya terlebih dahulu
Foil pada rokok ini bisa dibilang sama saja dengan kemasan biasa. Namun ada perbedaan pada bagian dalam dimana dulu berwarna putih pada kemasan ini berwarna silver dengan adanya penjelasan penggunaan dari rokok ini. Bisa dibilang sangat informatif.
Kemudian kita coba tarik foilnya dengan seksama
Tidak ada perubahan signifikan pada kemasan ini dengan kemasan biasa. Susunan batang rokok ini ialah 10 depan dan 10 belakang.
Kemudian kita coba lihat bagaimana batang rokoknya
Batang rokok ini memiliki diameter dan panjang yang sama dengan Esse Change biasa, dengan jumlah perforasi sebanyak tiga baris. Bisa dibilang letak kapsul pada rokok sama saja dengan kemasan biasa. Dan tidak ada perubahan secara signifikan.
Kemudian kita coba review rokoknya dengan seksama
Rasa rokok ini mirip dengan Sampoerna Avolution dengan rasa yang menurut saya lebih manis. Cukup lembut untuk dihisap, namun tak sebaik Avolution. Blendnya cukup balance, dan menurut saya pada kondisi saya saat ini bisa dibilang cukup menikmati. Tapi yang ingin merasakan sensasi ala Avolution bisa dicoba. Karena ada tombol kapsul maka kita bisa coba klik dengan seksama.
Ketika diklik, rokok ini berubah rasa menjadi sensasi segar applemint yang ingin dijual di rokok ini. Sepertinya indera perasa saya sedang baik sehingga mampu menangkap rasa applemint yang lebih terasa. Saya merasakan pada kali ini cenderung memiliki rasa manis khas apel hijau dengan adanya kesegaran khas dari peppermint dengan adanya rasa yang menurut saya sangat fruity. Namun kelemahan pada rokok ini ialah durasi bakarnya yang menurut saya cukup cepat. Untuk rasa saya beri nilai 8.5 dari 10.
KESIMPULAN
Rokok ini bisa dibilang sebagai salah satu alternatif A Flava dengan rasa yang menurut saya sangat menyegarkan. Kemasannya yang menurut estetika saya sangat menarik, dan sepertinya akan laku di pasaran. Karena kemasan ini sangat inovatif maka saya sangat sarankan untuk mengkoleksi kemasan rokok ini. Namun kelemahan yang terbesar ialah distribusinya yang belum menjangkau ke semua toko, harganya yang menurut saya cukup mahal, dan adanya durasi bakar yang lebih cepat dibanding rokok lain. Overall saya beri nilai pada rokok ini ialah 8.3 dari 10. Bisa dibilang kemasan ini sangat menarik saya untuk membeli rokok ini.
Demikian postingan saya kali ini. Bila ada pertanyaan silahkan email saya atau ask saya di ask.fm/reviewrokok. Sekian dan terima kasih.
Cute Girl
April 28, 2016
CB Blogger
Indonesia
